LPPM UIN Sultanah Nahrasiyah Pamerkan 20 Buku di Stand Istimewa Milad ke-56
Lokseumawe, 12 Juni 2025 – Dalam rangka memeriahkan perayaan Milad ke-56, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UIN Sultanah Nahrasiyah menyelenggarakan pameran buku spektakuler yang menampilkan 20 karya terbaru dosen dari berbagai disiplin ilmu. Acara yang digelar di Gedung Serbaguna UIN Sultanah Nahrasiyah ini menjadi bukti nyata komitmen kampus dalam mengembangkan budaya literasi dan inovasi akademik.
Stand buku LPPM menjadi salah satu pusat perhatian dalam rangkaian acara Milad ke-56. Sebanyak 20 judul buku dipamerkan, mencakup berbagai bidang seperti sains, humaniora, hukum, pendidikan Islam, dan teknologi. Karya-karya ini tidak hanya menunjukkan kedalaman penelitian dosen, tetapi juga relevansinya dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan ilmu pengetahuan terkini.
"Kami ingin menunjukkan bahwa UIN Sultanah Nahrasiyah tidak hanya aktif dalam pengajaran, tetapi juga menghasilkan karya-karya akademik yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat," ujar Koordinator LPPM dalam sambutannya.
Momen istimewa terjadi ketika Rektor UIN Sultanah Nahrasiyah turut serta memeriahkan acara dengan menyumbangkan lima eksemplar buku karyanya yang terbaru. Kehadiran buku rektor ini semakin memperkaya koleksi stand dan menunjukkan dukungan penuh pimpinan kampus terhadap gerakan literasi di kalangan dosen dan mahasiswa.
"Menulis adalah bagian dari tradisi akademik yang harus terus kita hidupkan. Saya sangat mengapresiasi LPPM yang telah memberikan ruang bagi dosen untuk mempublikasikan karyanya," ungkap Rektor.
Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara LPPM UIN Sultanah Nahrasiyah dengan Bandar Publishing, mitra strategis yang telah lama mendukung penerbitan dan distribusi karya-karya akademik dosen. Kerjasama ini tidak hanya memudahkan proses penerbitan, tetapi juga memperluas jangkauan pembaca hingga ke tingkat nasional.
LPPM berharap, melalui pameran ini, semakin banyak dosen yang termotivasi untuk menulis dan menerbitkan karya mereka. Selain sebagai bentuk pertanggungjawaban akademik, penerbitan buku juga menjadi media untuk berbagi pengetahuan dengan masyarakat luas.
"Kami berkomitmen untuk terus mendukung produktivitas dosen dalam menulis, baik melalui pendanaan, pelatihan, maupun fasilitasi penerbitan," tambah Koordinator LPPM.
LPPM juga mengundang seluruh civitas akademika dan masyarakat umum untuk mengunjungi stand buku ini. "Ini adalah kesempatan emas untuk menikmati hasil pemikiran dosen-dosen terbaik kami. Mari kita bersama-sama membangun budaya membaca dan menulis," ajaknya.
Pameran buku ini terlaksana pada 12 Juni 2025. Selain pameran, juga akan diadakan diskusi bedah buku dan sesi temu penulis yang terbuka untuk umum.
Ketua LPPM UIN Sultanah Nahrasiyah menegaskan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penting dalam meningkatkan produktivitas dosen sekaligus memperkuat sistem mutu akademik kampus.
"Publikasi buku ini bukan sekadar seremonial untuk menyambut Milad, akan tetapi diharapkan menjadi titik balik peningkatan produktivitas dosen sekaligus sebagai fondasi sistem mutu akademik UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe," tegas Ketua LPPM dalam sambutannya.
Tak hanya dosen, mahasiswa pun menyambut antusias kegiatan ini. M. Syukri Rizki Hamdalah dan M. Aditya Prayoga, mahasiswa Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) UIN Sultanah Nahrasiyah, menyatakan bahwa pameran buku ini memotivasi mereka untuk lebih giat menulis.
"Pameran buku ini sangat memotivasi kami dalam membuat buku. Dengan ini, kami lebih semangat dan berharap buku karya mahasiswa nantinya bisa terpublikasi. Kami akan lebih bangga dan bisa memotivasi mahasiswa lainnya untuk melakukan penelitian serta lebih bersemangat dalam berkarya," ungkap kedua mahasiswa tersebut.
Perpaduan antusiasme dari dosen dan mahasiswa ini menunjukkan bahwa UIN Sultanah Nahrasiyah serius dalam membangun budaya literasi yang kuat di lingkungan kampus. LPPM berkomitmen untuk terus mendorong baik dosen maupun mahasiswa agar aktif meneliti, menulis, dan mempublikasikan karya mereka.
"Kami tidak hanya ingin dosen yang produktif, tetapi juga mahasiswa. Ke depan, kami akan mengembangkan program pendampingan dan kompetisi penulisan buku untuk mendorong lebih banyak karya dari sivitas akademika UIN Sultanah Nahrasiyah," tambah Ketua LPPM.
Harapannya, pameran buku ini tidak hanya berakhir sebagai kegiatan satu hari, tetapi menjadi awal dari gerakan literasi yang lebih masif di kampus. Dengan meningkatnya jumlah publikasi, reputasi akademik UIN Sultanah Nahrasiyah di tingkat regional maupun nasional akan semakin kuat.
"Kami yakin, setiap buku yang terbit dari kampus ini adalah investasi ilmu pengetahuan yang akan bermanfaat bagi masyarakat luas," pungkas Ketua LPPM menutup pernyataannya.